Paslon Pilkada Bengkalis 2020 Harus Patuhi Protokol Kesahatan - INFO INHU

14 Sept 2020

Paslon Pilkada Bengkalis 2020 Harus Patuhi Protokol Kesahatan

Bengkalis - Pendukung membeludak dan tidak ada jarak antara pendukung di suatu tempat di mana Paslon mengadakan silaturahmi dan sosialisasi menjadi sorotan masyarakat yang peduli akan bahayanya penyebaran dan penularan Covid 19 yang saat ini meningkat di Kabupaten Bengkalis. Peristiwa ini sudah berulang kali diadakan dari Paslon yang ada, namun belum ada tindakan tegas dari berbagai pihak yang berkompeten. Sebagai masyarakat biasa tentunya Edi tidak bisa menanganinya bahkan melarang, cuma bisa menganjurkan kepada tetangga, teman-teman dan saudara agar tidak berdesakan dan jaga jarak di keramaian, baik itu di acara sosialisasi Paslon maupun dia acara keramaian lainnya. Oleh karena itu kepada awak media, Minggu, 3 September 2020, Edi menceritakan kekuatiran yang dirasakannya dengan melihat membeludaknya relawan dan pendukung Paslon dalam suatu acara sosialisasi dan silaturahmi Paslon. "Saya mengharapkan pihak yang berkompeten atau pihak yang terkait untuk bisa menghimbau dan bahkan menindak kegiatan yang di laksanakan Paslon-paslon Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis dalam mengadakan sosialisasi dan silaturahmi yang telah melanggar ketentuan protokol kesehatan sesuai anjuran dan ketetapan pemerintah. Jika hal ini di biarkan saja, lambat laun penyebaran Covid 19 di Kabupaten Bengkalis akan meningkat dan sulit diatasi. Apakah tidak lebih baik mencegah dari pada mengobati," jelasnya. Hal senada juga di sampaikan feri, "membeludaknya pendukung menghadiri acara yang diadakan Paslon pada pilkada Bengkalis tahun ini, mohon di kiranya pihak terkait dan Tim Pemenangan Paslon untuk sama-sama memperhatikan pedoman protokol kesehatan sesuai anjuran Pemerintah, agar terhindar dari penularan Covid 19 yang saat ini mulai meningkat penularannya," harap feri. Syeh Adri sapaan akrab H. Adri, SE Ketua Tim Pemenangan Pasangan Paslon AMAN menanggapi terkait isu yang terjadi saat ini, dimana pengumpulan massa yang melebihi jumlah yang sudah di tetapkan Pemerintah. "Saat ini Trend positif Wabah Covid 19 meningkat, untuk itu dihimbau kepada masyarakat untuk lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.Adapun saat ini bertepatan pula dengan helat Pilkada, kita ikuti protokol kesehatan :1. Peserta pakai masker.2. Siapkan air pembersih tangan beserta sabunnya.3. Kursi di jarakkan4. Dan tidak bersalaman. Kedepan jumlah peserta yang hadir dalam pertemuan juga kita batasi, 20 orang kalau dalam ruangan tertutup dan 50 orang di ruangan terbuka," jelas Syeh Adri kepada awak media, Minggu, 13 September 2020.** Penulis : Elvi - https://inhu.my.id

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda